Yohanes 18:37
Konteks18:37 Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran 1 ; a setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku. b "
Matius 27:11
KonteksMarkus 15:2
Konteks15:2 Pilatus bertanya kepada-Nya: "Engkaukah raja orang Yahudi? g " Jawab Yesus: "Engkau sendiri mengatakannya."
Lukas 23:3-4
Konteks23:3 Pilatus bertanya kepada-Nya: "Engkaukah raja orang Yahudi 2 ?" Jawab Yesus: "Engkau sendiri mengatakannya." 23:4 Kata Pilatus kepada imam-imam kepala dan seluruh orang banyak itu: "Aku tidak mendapati kesalahan apapun pada orang ini. y "
Lukas 23:1
KonteksTitus 1:13
Konteks1:13 Kesaksian itu benar. Karena itu tegorlah f mereka dengan tegas supaya mereka menjadi sehat dalam iman, g
[18:37] 1 Full Life : AKU MEMBERI KESAKSIAN TENTANG KEBENARAN.
Nas : Yoh 18:37
Bagian yang hakiki dari misi Yesus adalah bersaksi tentang kebenaran serta mengarahkan orang kepadanya, yaitu kesaksian-Nya dalam penjelmaan tentang Bapa dan kesaksian tentang kebenaran Injil-Nya yang dinyatakan sekarang dalam Alkitab. Betapa anehnya bahwa ada hamba-hamba Tuhan dewasa ini yang merusak kebenaran dan ajaran sehat, mengaburkan arti yang jelas dari Firman Allah, dan memajukan kesatuan dengan merugikan iman alkitabiah. Hamba-hamba Tuhan semacam itu tampaknya melupakan garis pembatas di antara ajaran yang benar dengan ajaran yang salah. Atas nama kasih dan wawasan yang luas, mereka menyangkal dan menolak tujuan dari kedatangan Kristus. Kebenaran merupakan sesuatu yang tidak pernah boleh dikorbankan oleh semua gereja (bd. Yoh 17:8,17; 2Tes 2:10).
[23:3] 2 Full Life : ENGKAUKAH RAJA ORANG YAHUDI?
Nas : Luk 23:3
Lihat cat. --> Mat 27:2
[atau ref. Mat 27:2]
Nas : Luk 23:1
Pilatus adalah gubernur Romawi di Yerusalem pada waktu Paskah itu. Yesus dibawa menghadap dia sebab menurut hukum Romawi, orang Yahudi tidak boleh melaksanakan hukuman mati secara absah. Pilatus telah menjadi lambang dari mereka yang mengambil keputusan-keputusan agama berdasarkan kebijaksanaan politik dan bukan berdasarkan kebenaran dan keadilan. Orang percaya hendaknya jangan mengurangi tuntutan Firman Allah; mereka harus berpihak pada kebenaran, dan bukan pada hal-hal yang hanya memuaskan ambisi yang mementingkan dirinya sendiri.